Monday, October 27, 2014

Makna Hari Listrik Nasional (Menurut Saya)

Jangan terlalu serius ya, ini hanya tanggapan saya saja, hehe.

Apa itu Hari Listrik Nasional (yang selanjutnya saya sebut HLN) ?

HLN diperingati pada tanggal 27 Oktober setiap tahunnya (ya iya lah, tanggal 27 Oktober kan cuman sekali dalam setahun, hahaha). Hari ini merupakan HLN ke 69, jadi sebelumnya saya ucapkan dulu selamat ulang tahun untuk instansi yang bergerak di bidang energi penghasil listrik (khususnya PLN). Semoga kedepannya semakin baik terutama dalam pelayanannya terhadap masyarakat sehingga bisa membuat para pelanggan merasa puas. Amin. ~electricity for a better life~


Cukup intro nya, selanjutnya langsung saja kita bahas makna dari HLN itu sendiri (menurut saya). HLN merupakan hari yang dirayakan untuk mengenang pertama kali perusahan listrik dan energi berdiri. Dimaksudkan agar setiap memperingati HLN maka semakin baik pula pelayanan dan penyaluran energi listrik terhadap masyarakat. Akan tetapi, menurut saya penyaluran energi listrik ke masyarakat masih belum merata.
Mengapa saya bilang penyaluran energi listrik ke masyarakat belum merata? Sudah tentu bukan rahasia lagi, kalau masih banyak saudara kita yang hingga 69 tahun Indonesia merdeka dan 69 kali HLN diperingati, masih belum merasakan betapa bermanfaatnya listrik bagi kehidupan. Bahkan mereka tidak tahu untuk apa listrik itu. Sungguh ironis, di tengah hingar-bingar kehidupan kota, tetapi masih banyak saudara kita di pelosok negeri ini yang belum pernah merasakan listrik selama hidupnya. Sudah begitu, masih banyak orang-orang yang mengeluh karena seringnya listrik padam. Apakah mereka -yang mengeluh- itu sadar akan kesengsaraan saudara mereka -sesama warga Indonesia- yang belum dapat menikmati listrik? (mungkin jawabannya tidak). Untuk itu, disini saya mengajak teman-teman untuk lebih mengerti keadaan instansi penyedia listrik di Indonesia. Setahu saya, mereka sudah bekerja bersungguh-sungguh untuk dapat menyediakan listrik kepada pelanggan, bahkan tidak sedikit pula yang harus meregang nyawa dalam menjalankan tugasnya memperbaiki jaringan listrik yang rusak (PDKB -Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan). Banyak pula yang harus merelakan waktu bersama keluarga, jauh dari keluarga, untuk bekerja di bidang tersebut (curhat, hehe). Bahkan waktu tertentu yang sudah diatur untuk berkumpul bersama keluarga (misal hari raya Idul Fitri atau Natal), mereka masih tetap harus bekerja demi profesionalisme nya dalan menjalankan pekerjaan mereka. Ya, begitulah kurang lebih gambaran tentang instansi penyedia jasa dan masyarakat pengguna jasa di bidang energi listrik tersebut.

Saya pribadi berharap, dengan pemerintahan yang baru sekarang ini, pelayanan terhadap pelanggan energi listrik menjadi lebih baik lagi, sehingga berkuranglah keluhan-keluhan pelanggan terhadap instansi penyedia jasa. Lalu, pemerataan penyebaran listrik juga lebih baik, sehingga tidak ada lagi saudara-saudara kita di pelosok negeri ini yang belum bisa menikmati listrik.  Meskipun susah -utamanya menyalurkan listrik ke pelosok negeri- tetapi saya yakin pemerintah dan instansi yang bersangkutan bisa membuat hal tersebut mungkin terjadi, dengan energi-energi terbarukan tepat guna yang mungkin bisa digunakan untuk daerah-daerah yang susah dijangkau oleh jaringan listrik. Dengan begitu maka "electricity for a better life" tidak hanya slogan semata, tetapi merupakan istilah yang nyata dalam kehidupan kita, kehidupan bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Tetap semangat buat teman-teman yang sedang berjuang untuk saudara-saudara kita yang masih belum menikmati listrik, semoga kedepan saya pribadi -dan teman yang lain- bisa menyusul untuk membantu berjuang menyediakan listrik bagi saudara kita di daerah yang susah dijangkau oleh jaringan listrik. Satu lagi pesan saya, berhematlah dalam menggunakan listrik, kurangi penggunaan alat elektronik yang kurang bermanfaat. Terus mampir juga di postingan ini ya Word/Id, bisa jadi bacaan dan sumber yang menarik.

Itu lah makna HLN yang seharusnya kita rasakan dan kita perjuangkan -menurut saya-, apabila ada teman-teman yang berkenan untuk menambahkan, dipersilahkan. Dengan senang hati saya juga menerima kritik dan saran dari teman-teman sekalian.

ELECTRICITY FOR A BETTER LIFE
-LISTRIK UNTUK KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK-

2 comments:

dwi said...

terkadang itu , malahan banyak orang yg berpikiran, wong aku udah bayar listrik masa harus mati2 terus?
terserah dong aku mau pakenya seberapa! lha wong aku bayar..
kadang gitu mas..gmna itu?

Adam Satriansyah said...

ya dimulai dari kesadaran diri sendiri dulu saja, lebih bagus lagi kalau bisa kita ajak saudara dan teman untuk lebih mengerti keadaan kelistrikan di Indonesia dan pentingnya berhemat listrik. Gak bisa bilang apa-apa lagi lah sama orang yang hanya bisa menuntut itu, hehe